BOGOR. bisik-news.com – Dalam rangka mendorong kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pengurangan food waste dan penguatan ketahanan pangan lokal, Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Bogor meluncurkan program inovatif bertajuk BAGAS (Babagi Sayur dan Buah Gratis) di ajang Kabogorfest 2025.
Plt. Sekretaris Dinas yang juga Kepala Bidang Ketersediaan dan Kerawanan Pangan DKP Kabupaten Bogor, Sinta Yulianti, mengungkapkan bahwa program BAGAS merupakan langkah konkret penyelamatan bahan pangan yang tidak memenuhi standar estetika pasar, namun tetap bernutrisi dan layak konsumsi.
“Sering kali kita lihat sayur atau buah yang bentuknya tidak sempurna, padahal nutrisinya masih sangat baik. Itulah yang kami sebut sebagai ugly food, dan itu yang kami bagikan secara gratis kepada masyarakat,” jelasnya.
Program BAGAS hadir sebagai jawaban atas tingginya angka limbah pangan dari sektor pertanian, khususnya sayur, buah, dan nasi. Melalui inisiatif ini, DKP Kabupaten Bogor berupaya menyelamatkan hasil panen petani lokal sekaligus mengedukasi masyarakat untuk tidak menilai pangan dari penampilan semata.
“Wortel bengkok atau pisang bercorak tidak berarti buruk secara gizi. Justru peran pemerintah adalah menjadi jembatan antara petani dan masyarakat agar makanan ini tidak terbuang sia-sia,” tambah Sinta.